IGG Giling Perdana, Target Produksi Gula 71.000 Ton
6,899 total views, 2 views today
GLENMORE, Jawa Pos Radar Genteng – PT Industri Gula Glenmore (IGG) menggelar buka giling tebu perdana pada produksi 2022, kemarin (9/6). Kegiatan itu, ditandai menekan tombol tippler oleh Direktur PTPN XII Siwi Peni yang didampingi Direktur PT IGG Yus Martin (kiri) dan Komisaris Utama PTPN XII Tri Siswanto.
Buka giling tebu perdana PT IGG yang berlokasi di Dusun Sidodadi, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, dimulai sekitar pukul 06.00, dihadiri Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, M. Khoiri, para manajer kebun di lingkungan PTPN XII, jajaran Forpimka Glenmore dan Kalibaru. Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani hadir secara virtual.
Direktur PT IGG Yus Martin mengatakan, di tahun produksi kali ini, PT IGG yang didukung teknologi modern berstandar nasional, menargetkan penggilingan tebu hingga 887.000 ton. “Itu naik 16 persen dari produksi 2021,” katanya.
Jumlah penggilingan tebu itu bakal diolah menjadi gula kristal putih hingga 71.000 ton. Jumlah produksi gula itu, juga naik dari produksi tahun sebelumnya sekitar 18 persen. “Untuk rendemennya, kami targetkan sekitar delapan persen,” ungkapnya.
Menurut Yus Martin, jumlah produksi tahun ini memberikan kontribusi sebesar 2,5 persen dari total kebutuhan gula nasional yang mencapai 2,8 juta ton. “Ini menjawab tantangan pemerintah dalam memenuhi kebutuhan gula nasional,” cetusnya.
Bahan baku tebu itu, terang dia, dipenuhi dari lahan seluas 11.457 hektare dengan komposisi tebu mencapai 74 persen. Dan sisanya yang 17 persen, menyerap tebu rakyat melalui sister Kerjasama Usaha (KSU). “Juga tebu rakyat yang dikelola mandiri sebanyak sembilan persen,” ungkapnya.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani dalam sambutannya secara virtual menyampaikan PT IGG memberikan kontribusi positif terhadap program swasembada gula yang telah dicanangkan pemerintah. “Semoga ini bisa diikuti dengan peningkatan kinerja dan melakukan perbaikan sarana dan prasarana,” katanya.
Bupati Ipuk berharap keberadaan PT IGG di tengah masyarakat bisa memberikan kontribusi terhadap peningkatan perekonomian daerah, terutama terhadap masyarakat sekitar. “Untung-untung CSR-nya juga bisa ditingkatkan agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat,” pintanya.(sas/abi)