Pandemi, PTPN XII Tetap Gelar Donor Darah Rutin
1,405 total views, 1 views today
Surabaya (21/10) – PT Perkebunan Nusantara XII kembali menggelar donor darah rutin bersama Unit Transfusi Darah PMI Kota Surabaya menggelar di Kantor Direksi PTPN XII, Jalan Rajawali No.44 Surabaya. Kegiatan unggulan rutin 3 bulanan ini telah dilakukan selama 24 kali sejak tahun 2016.
Meskipun pelaksanaan donor darah ke – 24 berlangsung di tengah pandemi Covid-19. Hal tersebut tidak melunturkan semangat pendonor untuk memberikan dukungan penuh terhadap ketersediaan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya Mengingat, tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan saja. Tetapi juga aspek spiritual.
“Kegiatan donor darah rutin ini sangat berguna sekali yah. Kesehatan pendonor, terlebih pada kesehatan saya pribadi, menjadi lebih baik karena terjadi sirkulasi atau pergantian darah. Selain itu, melalui donor darah kita bisa membantu sesama. Atau bahkan temanteman pendonor bisa meniatkan ini untuk bersedekah”, ujar Brahma Satrya, salah satu karyawan peserta donor darah rutin PTPN XII saat ditemui di lokasi acara.
Donor darah yang digelar PTPN XII sangat berarti sekali bagi PMI Kota Surabaya. Mengingat di masa pandemi sekarang ini, jumlah pendonor menurun hingga 50 persen sedangkan kebutuhan darah kian meningkat setiap harinya. Dimana biasanya PMI bisa menghasilkan 600 kantong darah tiap hari, kini hanya mampu terkumpul sekitar 350 kantong saja (Radar Surabaya, 2020).
Koordinator Pelaksanaan Donor Darah PTPN XII yang juga Humas PTPN XII, Vety Veronica, berharap bahwa perusahaan atau instansi lain dapat gotong royong bersama untuk memenuhi kebutuhan darah.
“Salah satu alasan donor darah di PTPN XII diadakan secara rutin adalah kebutuhan darah yang selalu ada. Darah pengganti yang didapat dari keluarga pasien yang membutuhkan kan juga tidak selalu sama. Sehingga, saya berharap kegiatan ini bisa terus dilanggengkan dan instansi maupun perusahaan lain semakin banyak yang mengadakan kegiatan serupa”.
Meskipun jumlah kantong darah dan pendaftar acara tersebut mengalami penurunan, yakni dari sekitar 100 pendaftar menjadi 70 pendaftar, dan dari 65 kantong darah menjadi 41 kantong darah. Antusias karyawan PTPN XII dipastikan tetap bergelora.
“Memang saat ini jumlah pendonor maupun kantong darah yang dihasilkan tidak sebanyak jumlah yang dihasilkan sebelum pandemi. Namun perlu diketahui, penurunan angka tersebut bukanlah disebabkan oleh ketidakmauan karyawan untuk mendonor. Tetapi Standard Operational Procedure (SOP) perusahaan yang mengharuskan 50% karyawan kantor direksi harus bekerja secara daring guna memutus rantai penyebaran Covid-19”, tambah Vety saat melayani pendaftar donor darah.
Perempuan yang juga akrab disapa Vero itu menyebut bahwa donor darah ini juga dapat menjadi peluang bagi perusahaan BUMN untuk menjalin kerja sama yang baik dengan instansi lain, serta diharapkan mampu menggerakkan berbagai pihak menuju sendi kesehatan Indonesia yang lebih baik. “Ingat, setetes darah adalah penyambung nyawa”, pungkasnya.***AAB