TMA 2023 PTPN XII Kebun Kalitelepak Serap Ribuan Tenaga Kerja

 620 total views,  4 views today

TMA 2023 PTPN XII Kebun Kalitelepak Serap Ribuan Tenaga Kerja
Pekerja siap memasukkan hasil tebang tebu ke mobil pengangkut di lahan PTPN XII Kebun Kalitelepak, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi. (Sahroni/afederasi.com)

Ekonomi Bisnis

TMA 2023 PTPN XII Kebun Kalitelepak Serap Ribuan Tenaga Kerja

Ahmad SahroniJul 2, 2023 – 13:250

TMA 2023 PTPN XII Kebun Kalitelepak Serap Ribuan Tenaga KerjaPekerja siap memasukkan hasil tebang tebu ke mobil pengangkut di lahan PTPN XII Kebun Kalitelepak, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi. (Sahroni/afederasi.com)

Banyuwangi, (afederasi.com) – Memasuki pertengahan musim Tebang Muat Angkut (TMA) 2023, Kebun Kalitelepak yang merupakan unit kebun PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII di Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, mampu memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan kesejahteraan masyarakat, dengan menyerap 6000 tenaga kerja.

Keberadaan Kebun Kalitelepak yang dipercaya PTPN XII yang bergerak dalam perkebunan dengan tanaman tebu, memberikan sentuhan hangat.

Sentuhan tersebut, dirasakan oleh hampir 6000 orang dalam suksesnya TMA 2023, dengan diberikan pekerjaan sesuai bidang dan keahlian masing-masing.

“Setiap musim panen tebu, kebun selalu menyerap tenaga kerja yang banyak. Tahun ini, ada 6000 orang terlibat dalam suksesi panen tebu,” kata Manajer Kebun Kalitelepak, Hastudy Yunarko, Minggu (2/7/2023).

Koko, begitu nama panggilan akrab Manajer Kebun Kalitelepak menambahkan, penyerapan ribuan tenaga kerja untuk terlibat dalam proses TMA sudah sejak awal di setiap musim panen tebu.

Sebab musim panen membutuhkan proses yang cepat dan cekatan, mulai dari proses penebangan, pengangukutan hingga pengiriman ke pabrik gula.

“Penyerapan tenaga kerja begitu banyak. Mulai dari proses penebangan tebu, proses penataan, hingga proses pengiriman,” terang Koko.

Mendukung cita-cita PTPN XII, Kebun Kalitelepak juga menyiapkan segala sarana dan prasarana sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.

Hal tersebut, guna mensukseskan TMA 2023 serta mewujudkan program pemerintah swasembada gula dengan menyiapkan bahan baku yang Manis, Bersih, Segar atau MBS.

“Salah satunya penyedian bahan baku yang berkualitas dengan ditunjang ketersediaan tenaga kerja yang cukup guna sukses TMA 2023,” tambah Koko.

Terpisah salah satu pekerja tebang tebu, Ahmad Jaelani asal Banyuwangi, mengungkapkan keberadaan kebun sangat membantu.

Pada musim panen tebu, banyak sekali pekerjaan yang memberikan dampak positif membantu perekonomian keluarga.

“Setiap musim panen tebu pekerjaan tidak pernah sepi. Hal ini, sangat membantu saya untuk mencukupi perekonomian keluarga,” katanya.

Sebagai pekerja tebang tebu, lanjut dia, lahan pekerjaan yang dibutuhkan oleh pihak kebun sangat banyak. Sehingga secara berkelanjutan bisa dikerjakan setiap harinya, dan otomatis menambah penghasilan.

Tidak hanya itu saja, rasa kekeluargaan yang dirasakan ketika menjadi pekerja tebang tebu, menambah nilai tersendiri membuat semakin betah sebagai pekerjaan rutin saat musim tebu.

“Yang saya rasakan nyaman menjalankan pekerjaan ini, terlebih dengan fasilitas yang diberikan pihak kebun sangat baik. Hampir tidak ada sekat antara pekerja dan pengawas,” terangnya. 

Diakui memang pekerjaan sebagai penebang tebu tidak mudah. Pekerjaan tebang tebu bukan pekerjaan yang ringan, namun hal itu setimpal dengan penghasilan yang didapatkan sehingga bisa digunakan mencukupi kebutuhan hidup. Dari situlah pilihan sebagai pekerja tebang adalah prioritas jika telah memasuki musim TMA.

“Pekerjaan ini telah saya ikuti sejak kebun menanam tebu. Jadi saya tahu, apa yang harus dikerjakan sedari awal memulai pekerjaan hingga waktunya selesai,” terang, Jaelani.

Untuk diketahui secara keseluruhan PTPN XII dalam TMA 2023, telah menyiapkan segala sesuatu guna mewujudkan amanah yang diemban untuk mewujudkan swasembada gula.

Sebagai holding perkebunan, PTPN XII menyiapkan lahan tebu siap panen seluas 11.250 hektar, dengan bahan baku tebu (BBT) yang memiliki kualitas MBS sekitar 910.000 ton.

Kebun Kalitelepak sendiri yang merupakan unit kebun Wilayah Banyuwangi, dibawah naungan PTPN XII juga telah menyiapkan bahan baku dengan memiliki kualitas MBS yang dihasilkan dari luasan lahan tanaman tebu.

Tidak hanya itu saja, sesuai dengan arahan yang diberikan BBT yang dihasilkan bakal digunakan untuk suplai Pabrik Gula Glenmore. 

Dengan rata-rata panen tebu yang berlangsung antara 150 hari, tentunya memberikan dampak baik untuk masyarakat luas.

Sejak panen perdana hingga tutup masa panen TMA 2023, banyak masyarakat yang diserap sebagai pekerja. Hal tersebut, semakin menambah kesejahteraan para pekerja yang terlibat dalam setiap musim TMA tebu. (ron)

Sumber: https://afederasi.com/tma-2023-ptpn-xii-kebun-kalitelepak-serap-ribuan-tenaga-kerja

Leave a Reply

Your email address will not be published.